Selamat Datang di KoPi PaHiT Ku

Cerita dulu donk ah ... Ini adalah cerita tentang kerajaan nikotin yang di perankan oleh beberapa merk rokok yang ada di negeri antah berantah ini, pesan moralnya : Hindari Merokok krn Merokok dapat merusak kesehatan dan kantong anda hehehe...


Jaman dulu di sebuah negeri bernama Cigarilos,hiduplah seorang Raja bernama Minakjinggo.Raja yang memimpin dengan adil dan bijaksana ini,mempunyai seorang putri nan cantik jelita, namanya Capri. Suatu hari ketika putri sedang bermain di lembah (silicon valley) Virginia Slim, datanglah segerombolan koboi Marlboro. Koboi - koboi itu lalu menculik sang putri.Beberapa hari kemudian sang Raja menerima surat ancaman dari sang koboi yang isinya “Wahai Raja, kalau ingin putrimu selamat, kamu harus menebus dengan uang sebesar 555 juta dolar. Kami tunggu anda di daerah Gudang Garam di Negeri Kansas.Jika anda tidak dapat memenuhi permintaanku, aku akan tusuk putrimu dengan Djarum Super sampai Bentoel Bentoel…. ” Raja menjadi geram, lalu diadakanlah sayembara untuk mencari pendekar yang dapat menyelamatkan sang putri. Singkat! cerita, terpilihlah Pendekar Sampoerna,dengan senjata pamungkasnya Gentong! dan Ajian Minak Jinggo! Sang Pendekar rupanya pernah berguru dengan seorang suhu dari negri Tiongkok,bernama Djie Sam Soe. Sang pendekarpun berangkat ke medan laga untuk menyelamatkan sang putri.Sebelum berangkat sang pendekar mohon pamit, “Wismilak, suhu” kata sang pendekar. Dijawab oleh si suhu “Get Lucky, muridku”. Sang Raja pun berucap untuk sang pendekar “Losta Masta”. Dengan modal semangat dan Prinsip No. 1 sang pendekar memberikan perlawanan yang gigih di bukit Dunhill, berbekal Tenaga Dalam Surya 16 akhirnya sang pendekar dapat menyelamatkan sang
putri. Raja senang sekali dan sebagai hadiah sang pendekar dinikahkan
dengan putrinya. Maka diadakanlah pesta semalam suntuk di restoran PallMall di kota LA Light yang terletak di tepi pantai Long Beach. Pada saat makan malam berlangsung, sang Raja menghampiri sang Pendekar yang sedang murung. Raja bertanya, “Wahai pendekar, ini Bukan Basa Basi, pesta ini aku adakan khusus untuk merayakan kegagah-beranian anda, mengapa malah anda murung?” Lalu pendekar pun menjawab : “saya Pria Punya Selera”.

0 Responses

Posting Komentar

Hit Counter :
KopiPahitKu